oleh

Rapat Terbatas DPRD Bahas Kondisi Asrama Paser

Nmcborneo.com, Tana Paser – Kegiatan Rapat terbatas yang di gelar oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah bersama bersama ketua perwakilan asrama Paser Banjar Baru, Tanah Grogot dan Jogja juga di ikuti oleh OPD Dinas PUTR, Kabag Kesra, Kepala Bagian Umum dan Bappeda Litbang di ruang rapat Bappekat DPRD Kabupaten Paser , Senin (15/2/2021) siang.

Rapat terbatas dipimpin langsung ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi dan di ikuti oleh gabungan komisi.

banner

Ketua DPRD Hendra Wahyudi mengatakan bahwa rapat terbatas adalah dalam rangka mendengarkan kondisi asrama Paser yang disampaikan oleh beberapa perwakilan asrama Paser.

Beberapa perwakilan asrama menyampaikan bahwa asrama dalam kondisi ada yang rusak fisik bangunan nya, dan juga ada yang belum melakukan pembayaran IMB.

Keluhan tersebut langsung di respon oleh beberapa anggota DPRD, diantaranya Anggota Komisi III Budi Santoso yang mengusulkan agar setiap daerah asrama Paser di buat UPT agar asrama Paser ketika ada persoalan kerusakan yang ringan langsung bisa di selesaikan pihak UPT perwakilan di setiap asrama terkecuali berat barulah yang turun DPUTR.

Kemudian disampaikan Anggota Komisi II Yairus Pawe kepada mahasiswa bahwa apa yang disampaikan oleh beberapa anggota DPRD agar dipahami mahasiswa bahwa kondisi daerah saat ini dari sisi keuangan belum membaik sebab adanya pandemi. Sehingga mahasiswa diharapkan kerjasamanya agar tetap menjaga aset daerah yang ada sesuai kemampuan tanpa membebani mahasiswa itu sendiri.

DPRD Paser pada rapat terbatas tersebut sepakat akan memprioritaskan apa yang menjadi harapan dari setiap asrama yang ada di seluruh Indonesia.

“Artinya prioritas sesuai dengan kualitas tapi tidak serta merta semua nya langsung di akomodir, tapi tetap di lakukan secara bertahap sesuai dengan kemampuan daerah,”

Ia juga meminta pemerintah daerah agar segera melakukan koordinasi terhadap penanggung jawab terkait asrama mana yang perlu di tangani dahulu.

sementara itu dari komisi II Abdul Aziz juga mengingatkan bahwa ada 15 asrama Paser dan juga ada asrama pelajar di setiap kecamatan , ia berharap asrama pelajar juga perlu jadi perhatian bersama karena ada di long kali asrama pelajar juga kondisi bangunan nya sudah mengalami banyak kerusakan. [AR/Redaksi]

Komentar