TANA PASER, Nmcborneo.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Paser melalui Dinas PUTR akan melakukan renovasi jembatan Kandilo yang menjadi penghubung Tanah Grogot dan Desa Sungai Tuak, hal ini dimulai dengan ditutupnya akses masuk melewati jembatan untuk kendaraan roda empat.
Menurut Pantauan Nmc Borneo, memang terdapat kerusakan aspal yang berlubang cukup parah pada landasan jembatan tersebut, pada bagian pendekat jalan (oprit) juga sedikit mengalami penurunan elavasi. Belum lagi kondisi jalan aspal sepanjang kawasan pertanian sungai tuak yang juga mengalami kerusakan yang cukup parah.
Terjadinya penurunan atau deformasi pada ujung pertemuan antara struktur perkerasan jalan pada ujung kepala jembatan biasanya disebabkan oleh pemadatan yang kurang sempurna pada saat pelakasanaan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Bina Marga Ir. Tri Evy Herawati yang mengatakan terjadi penurunan bada bagian timbunan pendekat jalan, “Opritan dijembatan sudah mulai turun, jadi itu yang akan diperbaiki apalagi mengingat umur beton. Sehingga harus segera dilakukan rehabilitasi,” ungkapnya saat dikonfirmasi via telpon beberapa waktu lalu.
Perbaikan jembatan direncanakan akan rampung pada bulan Desember tahun 2022 dengan biaya rehabilitasi yang diperkirakan akan menelan anggaran yang cukup fantastis hingga mencapai 7 Miliar.
“Jembatan akan dipancang ulang, itu yang sebenarnya memakan waktu,” ungkapnya, (13/07/22).
Selain perbaikan jembatan, jalan pada sisi kiri dan kanan jembatan akan turut diperbaiki, terutama sisi sebelah kanan yang dikeluhkan masyarakat sering banjir bahkan pada musim kemarau. [AR/Redaksi]
Komentar