oleh

Target Pembinaan Eks Napi, Forkom NAPAS Harap Dukungan Kapolres

Nmcborneo.com, Tana Paser – Kepala Kepolisian Resort Paser AKBP. Eko Susanto menyambut baik kunjungan Ketua Forum Komunikasi Narapidana Paser (Forkom NAPAS) Abdul Qadir Jaelani pada Jum’at, (08/04/21) siang

Kunjungan Ketua Forkom Napas dilakukan sebagai bentuk silaturahim sekaligus memperkokoh sinergitas antara pihak kepolisian dengan organisasi eks. Narapidana yang tercatat dan telah terdaftar di Kementerian Hukum dan Ham tersebut.

banner

Kapolres Paser mengawali dengan menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat pengurus Forkom Napas, dimana mereka telah beritikad baik dalam membentuk Organisasi yang bertujuan menjembatani para eks. napi untuk kembali menjalani kehidupan yang lebih baik.

“Ini langkah Positif, tujuannya pembinaan. Kita sebelumnya sudah pernah bersinergy di tahun 2019 ketika saya masih tugas di Polda.” ungkap Eko Susanto kepada Nmcborneo.com

Menurutnya, Keberadaan Forkom Napas harus didukung oleh semua pihak. Karena pembinaan lanjutan diperlukan pasca keluarnya Narapidana dari jeruji besi.

“Tantangannya berbeda, menyatukan mereka dan membina bukan perkara mudah, tapi dengan forum resmi yang terdaftar di KemenKumHam harapannya bisa terkordinir mereka, ya agar menjadi orang orang produktif, jadi mereka punya kesibukan dan tidak mengulangi kesalahan yang sama ” Pungkasnya.

Ditempat yang sama Ketua Forkom Napas, Jaelani menyampaikan terima kasihnya kepada Kapolres paser, yang bersedia menyempatkan waktu ditengah kesibukannya

“Ada banyak yang akan kita sinergikan, yang pasti terkait pembinaan untuk kawan kawan kedepannya.” Ungkap Jaelani

Forkom Napas saat ini sedang mempersiapkan pembukaan BLK Usaha Mikro, sekaligus membuat usaha angkringan, pangkas rambut dan Cucian Motor, yang mempekerjakan para mantan napi yang belum berkesempatan mendapatkan pekerjaan.

“Kita ini jembatannya, tapi kita seleksi yang bergabung dan salah satunya syaratnya yaitu rekomendasi pihak Lapas Kelas IIB, seperti berkelakuan baik selama menjalani masa tahanan.” tambahnya

Terkait sanksi sosial, Ketua Forkom Napas mengharap kepada Masyarakat juga untuk mendukung upaya mereka, tidak justru mengucilkan keberadaan mereka.

“Saling dukung, untuk kebaikan bersama.” Tutupnya. [ AR/Redaksi]

Komentar