Tana Paser, Nmcborneo.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser menggelar rapat bersama DLH Kalimantan Timur, para kepala sekolah serta OPD untuk memantapkan dan mengevaluasi persiapan kota Tanah Grogot mengikuti nominasi Penghargaan Adipura 2022 kategori Kota Kecil. Persiapan ini dilakukan untuk menyambut tim penilaian Adipura dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang akan datang dan melakukan penilaian secara langsung di lapangan.
“Akan dilakukan penilaian secara langsung oleh tim KLHK dihari Selasa dan Rabu ini insyaallah,” kata Kepala Dinas DLH, Achmad Safari kepada Ncm Borneo, Rabu (19/10/2022).
Dalam Penghargaan Adipura 2022 kategori Kota Kecil ini, dilakukan 2 jenis penilaian yaitu penilaian secara administratif melalui data-data yang diupload oleh DLH Paser dan peninjauan langsung kelapangan untuk verifikasi faktual. “Alhamdulillah kita lolos verifikasi administrasi dan ini masuk ke verifikasi faktual di lapangan” jelasnya.
Pada verifikasi faktual ini, DLH Paser telah menyiapkan beberapa titik pantau yang telah diinformasikan kepada tim penilai dari KLHK untuk dipilih mana yang akan mereka kunjungi.
“Misalkan untuk perkantoran kami usulkan tiga, Kantor Pemerintah Paser, Kompleks perkantoran kilometer 5, dan Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) atau titik pantau lain seperti Pasar, TPA, Hutan Kota, Taman Kota, sekolah – sekolah,” paparnya
“Makanya tadi kami undang pihak pengelola sekolah seperti kepala sekolah, ada 10 sekolah yang kita usulkan sebagai titik pantau penilaian Adipura,” lanjut safari
Persiapan Penghargaan Adipura 2022 telah dilakukan sejak lama, Achmad Safari menuturkan bahwa ia sudah melakukan observasi dan pengamatan dengan berkaca pada Penghargaan Adipura tahun 2019 yang lalu.
“Adipura ini merupakan sebuah momentum bagi kita untuk melihat sejauh mana karya kita dalam menciptakan kebersihan lingkungan,”
Walaupun ada beberapa tempat yang saat ini dalam proses rehabilitasi, seperti Taman Siring Kandilo atau pasar senaken, Achmad Safari menegaskan pihaknya tetap optimis dapat memenangkan nominasi dan meraih trofi kemenangan pertama pada Penghargaan Adipura 2022 kategori Kota Kecil.
“Apabila tempat itu menurut kebijakannya ada perbaikan. Akan kami sampaikan alasan logis kenapa ada rehabilitasi pada tempat tersebut, Pastinya kita harus selalu optimis, kalo kita pesimis kita malas bekerja,” Tegasnya.
Penulis : M3kka Madinah
Editor : Redaksi
Komentar