oleh

Eko Susanto : Presisi Kaltim Open 2021 Merupakan Komitmen Pembinaan Kepada Millenial

Kapolres Paser AKBP. Eko Susanto, SIK mengaku terkesan dengan antusiasme para finalis Grand Final Tournament Esport Presisi Kaltim Open 2021 yang dilaksanakan dalam rangka Hari Sumpah Pemuda (HSP) Ke-93 digelar di Venue Ballroom Rigary Guest House pada Kamis yang lalu.

Menurut Eko Susanto, rangkaian kegiatan Tournament tersebut tentunya diharapkan mampu menumbuh kembangkan esport di Kaltim khususnya di Kabupaten Paser, guna mencari talenta – talenta unggul supaya bisa memajukan nama Kabupaten Paser pada level Nasional.

banner

“Yang pertama ini merupakan upaya pembinaan kepada kaum muda atau Millenial, agar mereka tidak bermain game tanpa target yang positif,” Ungkap Eko Susanto saat ditemui diruang kerjanya pada Jum’at, (29/10/21)

Menurutnya prestasi melalui Tournament yang diraih para atlit Esport ini secara tidak langsung memangkas kekhawatiran semua pihak termasuk orang tua terhadap anak anak mereka, apalagi mereka mampu menembus jenjang yang lebih tinggi hingga level Nasional.

“Di Presisi Kaltim Open 2021 ini menjadi salah satu momentum untuk mempertajam kemampuannya dan juga bisa terus mengembangkan teknik-nya, termasuk membaca Peta dan mempelajari teknik bermain lawan,” tambahnya.

Seperti diwartakan sebelumnya, Tournament Presisi Kaltim Open diikuti 12 Tim dari 6 Kabupaten/Kota yang masing-masing mengikuti 6 Match. Pertandingam dibagi 2 Sesi, denangkan oleh Ghufta Esport Samarinda sebagai Juara Pertama, Disusul Rans Pronajaya Balikpapan di posisi kedua dan FFBG Samarinda diposisi ketiga.

Kapten Tim Peserta Tournament Presisi kaltim open 2021

“Saya Ucapkan selamat bagi para juara, meski kemarin saya berhalangan hadir karema mendampingi Kapolda Kaltim, tapi saya harap tidak mengurangi Nilai dari Tournament ini, dan yang menang Tetap harus terus mempertahankan, dan yang belum beruntung harus terus berjuang dan belajar,” ungkapnya

Penghargaan diberikan kepada ke 12 Tim pada laga grand final ini, sementara bagi juara 1 mendapatkan Trophy dan uang pembinaan 5 juta, juara 2 memdapatkan 3 juta, juara 3 mendapatkan 1,5 juta serta kategory most kill sebesar 500 ribu Rupiah.

Ucapan terima kasih juga disampikannya kepada team panitia Presisi Kaltim Open 2021 dari Nmc borneo dan PGA Paser yang telah bekerja keras dalam waktu singkat sehingga terwujudnya Tournament ini.

Eko Susanto berharap, Esport mendapat perhatian khusus untuk dikembangkan di Kabupaten Paser, tidak hanya sebagai wadah game online, tapi juga sebagai tempat pembinaan bagi mereka yang mempunyai bakat agar mampu menjadi delegasi Kabupaten Paser nantinya. (AR/Redaksi)

Komentar