Tana Paser, NMC Borneo – Wakil ketua DPRD Kabupaten Paser Abdullah meminta kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) agar selisih anggaran pada LPJ APBD tahun 2022 segera disinkronkan.
Hal tersebut disampaikannya pada saat memimpin Rapat kerja Badan Anggaran (Banggar) bersama TAPD dalam agenda pembahasan Raperda Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Paser tahun 2022, Rabu (05/07/23).
Pada Rapat kerja tersebut, turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Paser Katsul Wijaya, Sekretaris DPRD Paser Zulkarnain beserta tim Banggar DPRD Paser.
Abdullah menekankan bahwa agenda rapat kerja ini bukan menjadi tempat untuk mencari celah kesalahan maupun kekurangan, namun lebih kepada evaluasi dan menyatukan persepsi.
“Mari kita bekerja bersama – sama, dimana ada kekurangan – kekurangan bisa ditutupi, yang penting disampaikan didiskusikan. Apabila ada hal – hal yang belum terlaksana dengan baik kami akan memberikan masukan dan arahan,” terang Abdullah
Menurut Abdullah, beberapa persoalan yang bersentuhan langsung oleh masyarakat seperti listrik, infrastruktur jalan yang disampaikan merupakan tanggung jawab bersama antara Eksekutif maupun Legislatif
“Itu semua adalah rangkaian perbaikan. Tentu itu adalah pemerintah daerah secara keseluruhan, siapa pemerintah daerah itu ? Adalah eksekutif dan rekannya legislatif,” Terang politisi partai Demokrat tersebut
Sementara itu Sekretaris Daerah Katsul Wijaya yang hadir dalam rapat tersebut turut memberi kesempatan kepada masing – masing TAPD menyampaikan laporan realisasi anggaran pendapatan, pembiayaan dan perbelanjaan APBD Tahun 2022.
“Ditahun ini kami berharap serapan anggaran bisa terealisasi sesuai target yang diharapkan, dari pertemuan hari ini tentunya banyak pelajaran dan koreksi untuk bisa sama – sama kita perbaiki.” Pungkasnya
Admin/Redaksi
Komentar