Nmcborneo, Tana Paser – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat STIT Ibn Rusyd melakukan penggalangan dana untuk membantu korban banjir yang menimpa Masyarakat Kalimantan Selatan.
Kegiatan yang dilaksanakan sejak hari Minggu – Kamis (17-21/01/21) tersebut merupakan agenda bersama Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) STIT Ibnu Rusyd.
Ketua HMI Komisariat Stit Ibnu Rusyd Misliyah menyampaikan penggalangan Dana ini mengantisipasi kebutuhan bahan pokok yang dibutuhkan korban di beberapa titik terdampak.
“Dana yang terkumpul ini akan kami belanjakan membeli bahan-bahan berupa sembako,makanan siap saji, Pembalut, perlengkapan alat mandi, makanan bayi, perlengkapan bayi, ungkap Misli kepada Nmcborneo, Jum’at (22/1/2021)
Beredarnya informasi kelebihan bantuan Pakaian layak pakai di titik terdampak menjadi alasan Generasi Hijau Hitam Komisariat ini untuk menyetop penghalangan Pakaian
“kami berharap dengan adanya bantuan ini dapat meringankan sebagian beban dari korban yang terkena bencana, dan ini juga sebagai bentuk kepekaan sosial aktivis organisasi kami” ungkap aktivis perempuan tersebut.
Hal senada disampaikan Presiden Mahasiswa STIT Ibnu Rusyd Tanah Grogot Ahmad Rais
“mewakili teman teman Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Mengucapkan terimakasih Para donatur, Para dermawan, teman teman Mahasiswa yang telah berdonasi, mudahan – mudahan dapat membantu saudara- saudara kita yang sedang membutuhkan bantuan karena terdampak banjir di Kalimantan selatan.” paparnya
Rais mengajak para Mahasiswa khususnya agar Cepat dan tanggap ketika ada musibah – musibah seperti ini, lebih di tanamkan lagi jiwa jiwa sosialnya.
“Untuk pengumpulan donasi kami buka mulai hari ahad 17 januari 2021, dana terkumpul sampai hari ini Rp. 3.053.000, ada bantuan Sembako juga yang kami terima” ungkap mahasiswa yg juga merupakan Kader HMI tersebut.
Bantuan yang terkumpul akan disalurkan melalui Baitul Mall Al-Bayyinah (BMA) Kab Paser. nantinya Lembaga Penyaluran Zakat, infaq dan Sedekah ini yang mendistribusikan bersama dengan bantuan masyarakat yang lainnya. [SMI/Redaksi]
Komentar