Nmcborneo.com, Tana Paser – Reses masa sidang III dilaksanakan Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi. Serap aspirasi dilakukan di Gedung Gelora Karya, Desa Krayan Bahagia, Kecamatan Long Ikis, Kamis (2/12/2021).
Mulai masalah infrastruktur seperti jalan lingkungan desa, jalan usaha tani, jembatan menjadi aspirasi yang disampaikan masyarakat, ada pula permintaan mengenai kejelasan Surat Hak Milik (SHM) kebun plasma sawit, dimana sebagian masyarakat dinyatakan ada yang telah selesai masa pelunasannya, namun saat ini terkendala dan tidak bisa menerima program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) atau replanting.
Hendra Wahyudi menyampaikan pada masyarakat yang hadir di gedung gelora karya bahwa dalam pertemuannya pada reses ini menjaring keinginan dari masyarakat yakni serap aspirasi.
“Ini dalam rangka menyerap aspirasi. Setelah itu ditindaklanjuti apa yang disampaikan dalam reses,” kata Hendra Wahyudi.
Dalam paparan aspirasi yang disampaikan kemudian akan diperjuangkan pada saat rapat Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Paser.
“Semua usulan adalah prioritas, usulan reses kali ini untuk tahun anggaran 2022/2023. Tentunya kami juga menyadari kekuatan kemampuan anggaran. Usulan dari warga nanti pak kades dapat terus mengkomunikasikan dan follow up, karena harus bersinergi untuk Desa Krayan Bahagia,” kata Anggota DPRD Paser pemilihan (Dapil) III tersebut. [AR/Redaksi]
Komentar