oleh

Sigit Wibowo Gelar Reses di Balikpapan, Warga Keluhkan Infrastruktur Jalan, Pendidikan dan Kesehatan

Balikpapan, Nmc Borneo – Memasuki masa reses pada 20-27 Oktober 2023, anggota DPRD Kalimatan Timur daerah pemilihan Kota Balikpapan menyerap aspirasi warga untuk disampaikan kembali ke Pemerintah Provinsi

banner

Wakil Ketua DPRD Kaltim Sigit Wibowo mengatakan, reses adalah sebuah kebijakan yang sudah diatur dalam Undang-undang dengan tujuan bertemu masyarakat, mendengar, dan mendorong serta mengawal aspirasi itu agar bisa direalisasikan oleh pemerintah daerah.

“Kami setiap empat bulan sekali dalam setahun, ada tiga kali reses, diatur Undang-undang bahwa anggota DPRD harus melakukan kerja di luar gedung bertemu konstituen ke Daerah Pemilihan masing-masing,” jelasnya, Sabtu (21/10/2023).

Dalam dua hari reses yang telah dijalani, Wakil Ketua DPRD Kaltim sudah bertemu warga di Kelurahan Telaga Sari dan Kelurahan Sumber rejo Ada tiga keluhan utama yang warga sampaikan, yaitu terkait infrastruktur, pendidikan dan kesehatan.

Soal insfrastruktur, kata Sigit Wibowo banyak warga yang menginginkan penurapan dan peningkatan jalan di Jalan Prapatan Kelurahan Telaga sari. Selain itu juga masih banyak wilayah yang gelap dan butuh penerangan lewat PJU (Penerangan Jalan Umum) dan PJL (Penerangan Jalan Lingkungan).

“Kemudian soal Pendidikan warga masih mengeluhkan persoalan terbatasnya kouta PPDB saat penerimaan anak sekolah dan jumalah sekolah yang terbatas di Kota Balikpapan.” Terangnya

Sigit memastikan ketiga aspirasi warga tersebut akan ditindaklanjuti olehnya. “Terlebih lagi, pada anggaran perubahan 2023 pada APBD Kaltim kami sudah memasukan program Penerangan Jalan Umum (PJU) melalu program di Dinas PUPR Kaltim , Insyallah bulan depan akan dikerjakaan.” Lanjutnya

Pihaknya selaku wakil rakyat pun berkomitmen untuk mendorong aspirasi itu agar bisa diwujudkan.

“Kita menampung, membawa, dan berupaya mendorong aspirasi itu sendiri,” katanya.

Sigit juga mengungkapkan, antusias warga untuk mengikuti kegiatan reses juga tinggi. Hal ini terlihat dari peserta reses yang hadir melebihi jumlah undangan yang diberikan kepada warga. (Adv)

Penulis : Herdi – Editor : Redaksi

Komentar